Kamis, 09 April 2015

UPS rusak : servis atau buang?

Beberapa waktu lalu kita dihebohkan proyek pengadaan UPS dengan anggaran yang mencapai milyaran rupiah. pasti anda tahu beritanya dari media TV, koran, Internet atau lainnya. Kali ini saya akan berbagi pengalaman yang mungkin ada sedikit sangkut pautnya dengan berita di atas. kalo di atas pada musingin duit UPS tapi yang akan saya bahas kali ini adalah cara mengatasi UPS yang rusak. UPS sendiri menurut wikipedia memiliki kepanjangan (bahasa Inggris: uninterruptible power supply; UPS) adalah perangkat yang biasanya menggunakan baterai backup sebagai catuan daya alternatif, untuk dapat memberikan suplai daya yang tidak terganggu untuk perangkat elektronik yang terpasang. UPS merupakan sistem penyedia daya listrik yang sangat penting dan diperlukan sekaligus dijadikan sebagai benteng dari kegagalan daya serta kerusakan system dan hardware. UPS akan menjadi system yang sangat penting dan sangat diperlukan pada banyak perusahaan penyedia jasa telekomunikasi, jasa informasi, penyedia jasa internet dan banyak lagi. Dapat dibayangkan berapa besar kerugian yang timbul akibat kegagalan daya listrik jika sistem tersebut tidak dilindungi dengan UPS.

Setelah tahu apa itu UPS dan fungsingya sekarang saya akan sharing beberapa kerusakan yang sering terjadi pada UPS :
  1. Tidak bisa menyimpan daya sehingga saat mati listrik komputer atau perangkat yang terhubung langsung ikut mati (kemungkinan baterrai soak)
  2. Alarm peringatan berbunyi terus meski listrik hidup (kemungkinan ada kerusakan di rangkaian elektronikanya atau sekring putus)
  3. Bau hangus atau terbakar untuk kasus ini bisa terjadi karena arus pendek / korsleting atau yang pernah saya alami adalah tersambar petir jadi UPS PANGGANG deh jadinya...hehehe
Kemudian jika anda mengalami hal yang sama apa yang harus anda lakukan, servis atau buang lalu ganti yang baru. Harga UPS sendiri bervariasi tergantung merk dan besar dayanya. untuk yang 500-700Va harga berkisar 500rb - 800rb, jelas akan pemborosan jika anda hanya membuang begitu saja. untuk kerusakan baterai soak, sekring putus, kabel rusak anda bisa mengganti sendiri tanpa harus membawanya ke tukang servis yang akan menghemat pengeluaran anda. berikut langkahnya :
  1. Siapkan obeng plus ukuran sedang untuk membuka baut pada UPS.
  2. Buka Casing UPS lalu lepas baterai lama yang sudah soak. (tingkat kesulitan tergantung merk)
  3. Ganti baterai UPS dengan yang baru (bisa dibeli di beberapa toko peralatan komputer dengan harga sekitar 200rb)
  4. Perhatikan kutub kabel plus dan minus biasa di tandai dengan warna hitam dan merah, anda bisa mencocokan antara kabel dengan baterai.
  5. Jika sudah tutup kembali tutup dan anda sudah bisa memakainya kembali.
Untuk kerusakan sekring anda tinggal ganti dengan membeli di toko elektronika, untuk kerusakan yang parah atau rumit bisa membawanya ke servis centre atau jika sudah tidak bisa diperbaiki terpaksa harus ganti dengan yang baru. Baterai UPS sendiri biasanya bertahan hingga sampai dengan 2 tahunan tergantung pemakaian. 

Sekian Tips dari saya semoga bermanfaat dan bisa menghemat pengeluaran anda. :)

Rabu, 08 April 2015

Cara Shutdown tercepat windows 8.1


Bagi anda yang menggunakan sistem operasi Windows 8/8.1 di laptop/komputer pasti mempunyai cara atau langkah masing-masing untuk mematikan (baca: Shutdown) laptop/komputer anda. Berikut beberapa langkah mematikan laptop yang biasa dilakukan :
  1. Menekan tombol power beberapa detik sampai mati (tidak disarankan)
  2. Langsung menutup monitor laptop tanpa shutdown (langkah ini hanya menjadikan laptop hibernate/sleep di beberapa merk laptop)
  3. Dengan membuka Settings dalam Charm bar, lalu pilih power selanjutnya klik "Shutdown"
  4. Klik kanan  di start menu atau Win + x kemudian pilih "Shutdown"

Di atas beberapa langkah yang sering diambil untuk melakukan shutdown di windows 8 / 8.1. Disini saya akan berbagi tips untuk mempercepat langkah shutdown yang pasti akan menghemat waktu anda sekian detik karena ada peribahasa "1 detik bisa mempengaruhi 1 tahun hidup anda". jadi yang ingin tahu tipsnya jangan kemana-mana ya...tunggu setelah iklan komersial berikut ini. hehehe

Berikut langkahnya :
  1. Siapkan jempol dan jari telunjuk anda.
  2. Arahkan jempol anda di Win Logo pada keyboard kemudian diteruskan menekan tombol "D" untuk menuju layar desktop.
  3. Tekan "Alt" dibarengi tekan "F4", setelah muncul windows shutdown tekan ENTER menggunakan jari kelingking anda (daripada buat ngupil, hehehe)
  4. Selamat laptop/komputer anda sudah mati dengan tenang dan aman, ingat jangan lupa men "save" setiap pekerjaan anda sebelum melakukan shutdown.
  5.  Mungkin akan sedikit kaku untuk pertama kalinya, tapi jika sudah sering pasti tanpa buka matapun bisa melakukan langkah ini.

Sekian tips dari saya semoga bermanfaat untuk anda yang masih baru atau yang belum tahu dengan sistem operasi ini. :)